PEDA PEDAS MASAK SANTAN
Bismillahirrohmanirrohim
Halooo...udah ada inspirasi menu untuk besok? Saya belum punya, masih belum kepikiran juga sih hehehe. Ini menu keluarga aku beberapa hari yang lalu. Siapa tau ada yang tertarik untuk mencoba. Ceritanya aku masih punya stok ikan peda asap buah tangan dari kerabat di Jawa Tengah dan risikonya aku masak santan. Peda ini biasanya dimasak mangut. Mirip-mirip sih dengan peda santan yang aku buat ini, bedanya kalau mangut biasanya bumbunya diiris-iris aja, sedangkan peda santan ini bumbunya diuleg kasar. Yang khas yaitu aroma kencurnya yang bikin sedap, jadi kalau mampu jangan di skip penggunaan kencur. Biasanya aku juga menambahkan daun kemangi. Duuuh...beneran deh enak.
Selain menggunakan ikan peda, mampu juga menggunakan lele. Nah kalau lele pedas masak santan itu kesukaan si adek. Saya juga heran kok ia mampu hobby banget makan lele yang dimasak santan pedas gini. Makanya aku kalau masak gak pernah heboh pedasnya alasannya yaitu belum dewasa juga ikutan makan. Seperti halnya peda santan ini, cabe rawitnya gak aku uleg, cukup dimasukkan utuh aja. Rasa pedasnya pun samar-samar aja, kalau mau heboh yang silahkan gigit cabe rawitnya hihihi. Untuk yang hoby makan pedas, peda santan ini mantap sekali kalau cabe rawit sekalian diuleg. Bikin boros nasi deeh.
PEDA PEDAS MASAK SANTAN
Bahan :
500 gr ikan peda asap, potong-potong
2 helai daun salam
2 ruas lengkuas, memarkan
2 sdt garam
1/2 sdt merica bubuk
1/2 sdt gula pasir
600 ml santan
15 cabe rawit
1 genggam daun kemangi
2 sdm minyak untuk menumis
Bumbu Uleg Kasar :
7 butir bawang merah
5 siung bawang putih
7 cabe merah
5 daun jeruk, buang tulang daunnya
3 cm kencur
Cara Membuat :
1. Panaskan minyak, tumis bumbu uleg sampai harum, masukkan daun salam dan lengkuas. Aduk sampai rata.
2. Tuang santan, bumbui dengan garam, gula pasir dan merica bubuk. Masak sambil sesekali diaduk semoga santan tidak pecah.
3. Masukkan ikan peda, masak sampai mendidih dan bumbu meresap. Test rasa dan koreksi sampai sesuai selera.
4. Masukkan cabe rawit dan daun kemangi, masak sambil diaduk perlahan sebentar saja.
5. Matikan api dan siap disajikan.
Bikinnya gampang kaan dan rasanya juga enaak. Menurut keluarga aku lho yaa hihihi. Oh yaa...saya suka kuahnya sedikit aja, atau kalau orang Jawa bilang kuahnya "nyemek-nyemek". Monggo kalau suka yang kuahnya banyak, sesuaikan aja dengan selera keluarga ya. Cobain yuk ^^
Happy cooking...semoga bermanfaat ya.
Komentar
Posting Komentar